Banjarmasin - Humas, Sebagai tindak lanjut dari hasil kajian dan evaluasi terhadap pengumpulan data Analisa Beban Kerja (ABK) di empat lingkungan Peradilan maka Mahkamah Agung yang dibantu oleh TIM USAID from American People ICCP (Indonesia Control Of Corruption Project) melaksanakan kegiatan Asistensi Analisis Beban Kerja ke sejumlah Pengadilan daerah. Dimana salah satu Pengadilan daerah yang dikunjungi oleh TIM ICCP tersebut adalah Pengadilan Tinggi Banjarmasin dan Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin pada hari selasa (01/9/09) kemaren.
Bertempat di ruang Aula Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin, kegiatan yang diikuti oleh Pengadilan Tingkat Banding di Banjarmasin tersebut dibuka oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin yaitu Drs. H. M. Tarsi Hawi, SH. Pada inti kegiatan ini sendiri dimaksudkan untuk memberikan umpan balik atas hasil Analisis Beban Kerja yang sudah disampaikan ke Mahkamah Agung yang lalu. Dimana umpan balik ini dilaksanakan untuk memastikan pemahaman kepentingan melaksanakan aktivitas Analisis Beban Kerja dan menghitung serta menganalisa beban kerja.
Sesi pertama materi menjelaskan tentang tehknis pengumpulan data yang akurat dan tepat yang menggunakan rumusan FTE yaitu adalah jumlah waktu kerja produktif selama satu tahun dibagi waktu kerja efektif yang tersedia. Kemudian di sesi selanjutnya para peserta berbagi berkelompok menganalisa form tugas yang diberikan untuk kemudian disimulasikan.
Pada akhirnya dengan kegiatan tersebut diharapkan agar para peserta yang berasal dari Pengadilan Tingkat Banding dapat melatih dan memberikan bimbingan terhadap penyusunan Analisa Beban Kerja untuk seluruh Pengadilan Tingkat Pertama. (ar)